Author: Shin Hyo Ra
Genre: Romance, friendship, comedy, sujuFF, continue, IRIS.
Cast:
Hyo Ra (anandha) as Nathalie Shin
San byung (jessica) as Jessica Kim
Eun Hee (shanti) as Karen Han
Jae Geun (aniie) as Jenifer Lee
Ga Eun (winda) as Michelle Park
Han Rae (dewi) as Helena Min
Hye Bin (amik) as Angela Jung
All member of “SUPER JUNIOR”
Other Cast
Shiro ani as Lee Sunny (Penanggung jawab IRIS )
Angel as Lee Hye Na (manager IRIS )
Karisma as Lee Eun Sung (manager IRIS )
Conni as Lee JiYeon.
F(x)
SHINee
SNSD
Hehehe……… part II disini…
Pasti pada penasaran ya…??
yaudah.. bergrilya saja d ff aku……
yaudah.. bergrilya saja d ff aku……
Wkwkwkwk.
Jessica POV
25 Juli 2010
04.02 KTS.
In dorm.
Sudah beberapa hari terlewat setelah pertemuanku dengan si Kasir kyeopta itu. Aku penasaran sama namja itu. Dan pertemuan pertamaku dengannya rusak karena omonganku yang tidak bisa direm. Kenapa kau Jessica.. biasanya kau tidak begini!!!
Aku terus berguling-guling di tempat tidur dengan gundah. Kenapa namja itu tak pernah lepas dari otakku sejak waktu itu. Akh….. jadinya aku tidak bisa tidur walaupun aku mengantuk. Aku pun terduduk di tempat tidur dan menoleh ke arah Nathalie…
“kyaa… Nathalie!! Kau mengaggetkanku saja!” pekikku kaget saat menoleh dan mendapati sosok Nathalie yang sangat kusut.
“tidak bisa tidur unnie… padahal aku mengantuk…” ucapnya.
“sama unnie juga.. kalau begitu kita cuci muka dan main PSP saja!” ajakku.
“ne… itu lebih baik.. tapi sebelumnya.. saenggil chukae Ie Chen Ni…”ucapnya.
Aku lupa hari ini ulang tahunku! Hahaha… sama seperti tahun-tahun sebelumnya, orang pertama yang memberiku selamat adalah Nathalie. Dan dia tak pernah lupa nama Chineseku.
“gomawo Hyo Ra..” ucapku, dan aku juga tak pernah lupa nama Koreanya.
“ne.. cheon.. ayo ke kamar mandi! Aku tah sabar ingin main PSP lagi dengan unnie.” Ajaknya sambil menarik tanganku.
Setelah dari kamar mandi, kami pun kembali ke kamar dan main PSP bareng. Begini-begini aku juga mahir main PSP loh…
“ka ja.. kita mulai! Siapa yang lebih cepat menamatkan level 9 dialah pemenangnya!” seruku.
“ka ja!” sahutnya.
Kami memulai permainan, dan 2 menit kemudian…..
“game!” teriak Nathalie.
“sudah selesai??” tanyaku heran.
“sudah.. unnie belum?” tanyanya balik.
“unnie baru saja akan memasuki gerbang ke 5.. kau sangat cepat.” Jawabku.
“ia dong… Nathalie..” sahutnya.
Kami pun tertawa bersama. Tak terasa, sudah cukup lama kami bersahabat. Dan aku sudah anggap dia sebagai adik sendiri.. aku juga tak sabar menantikan ulang tahunnya beberapa hari lagi.
“oh iya…. Aku punya sesuatu buat unnie.” Ucapnya sambil mengambil sebuah kado.
“wah… apa ini?” tanyaku.
“buka saja..” ucapnya.
Aku pun membuka kado.
Dan melihat isinya……
“Oh…. Kamera? Kenapa?” tanyaku bahagia.
“mianhae unnie… unnie ingat tidak? Setahun lalu saat aku ngotot ingin mengambil foto unnie sampai-sampai lensa kamera kesayangan unnie rusak. Walaupun unnie tidak marah, tapi aku merasa bersalah.” Jawabnya.
Dia masih ingat? Oh… aku kira dia sudah lupa. Dia juga masih ingat dulu aku sangat gemar fotografi.
Tak lama knop pintu kamar kami membuka.
“saenggil chukae Jessica!!!” teriak Karen dan Michelle berbarengan sambil membawa 2 buah kado.
“ah… kalian telat! Aku adalah orang pertama yang memberikannya ucapan selamat!” seru Nathalie.
“ah… segitu saja bangga..” celetuk Karen.
“gapapa wekkk….” Balas Nathalie sambil memeletkan lidahnya.
“udah.. udah.. ni hadiah dari aku.. semoga kamu suka!” ucap Michelle.
Aku pun membuka hadiah dari michelle.
“wah… mp4, gomawo michelle…” ucapku.
“nih… aku juga punya hadiah buat kamu! Aku ga tau apa yang kamu suka.. jadinya aku belikan saja itu.. aku memburunya jam 10 tadi soalnya aku benar-benar lupa ultahmu… hehehe,” ucap karen sambil nyengir kuda
“ya… Karen jahat..” cibirku sambil membuka kadonya.
“tapi ga apa-apa kok.. topinya bagus..” ucapku sambil memakai topi rajutan berwarna putih.
Lalu…
“saenggil chukae… Jessica!!” seru Jenifer, Angela dan Helena berbarengan sambil membawa kue tart berukuran super besar.
“ini hadiah dari kami bertiga… semoga kamu suka rasanya.. kami bertiga loh yang buat!” seru Jenifer.
“wah… gomawo…” ucapku.
Tak lam pintu kamarku kembali terbuka.
“saenggil chukae Jessica!!!” ucap Sunny, Eun Sung dan Hye Na.
@@@
Nathalie POV
In SM ent office.
08.00 KTS
Entah kenapa setelah pesta perayaan ultah unnie yang kami adakan kecil-kecilan di dorm bersama Sunny, Eun Sung dan Hye Na, hanya aku saja yang dipanggil ke kantor agensi bersama Sunny.
“unnie.. ada apa kita dipanggil ke kantor agensi?” tanyaku saat kami berjalan di lobi kantor.
“sebentar lagi kamu akan tahu.. ayo cepat kita ke ruangan paman Lee.” Ajak Sunny.
“oh..” desisku.
Di perjalanan menuju kantor tuan Lee, banyak artis SM yang memandangiku. Ada Taemin SHINee yang melempar senyuman padaku, ada leader DBSK yang tak aku tahu namanya melempar senyum pada kami. Lalu aku melihat Yoona SNSD, dia melambai padaku… tentu saja kami kenal, Yoona itu kan sepupunya Jessica. Lalu saat hendak menikung, kami berpapasan dengan Jessica Jung dan Tiffany. Tiffany mencoba senyum, tetapi tidak dengan Jessica Jung.. dia malah menatapku sinis. Tapi aku dan Sunny tetap bersikap ramah. Dan yang terakhir.. kami berpapasan dengan member f(x).
“haii.” Sapa Amber.
“annyeong..” balasku.
“wah… Nathalie sama manisnya jika tidak memakai make up.” Puji Sulli.
“gomawo unnie..” ucapku.
“sukses membunuh Karen?” tanya Krystal.
“ya begitulah..” balasku sambil tersenyum.
“baik nona-nona.. kami ke kantor tuan Lee dulu.. jika berlama-lama kami akan dimarahi..” ucap Sunny sedikit bergurau.
“oh.. hahaha.. baiklah.. kami juga harus ke tempat latihan.. bye..” lambai victoria.
“bye..” lambaiku.
Kami pun melanjutkan menuju kantor tuan Lee. Sunny pun membuka pintu, dan lihat siapa yang ada disana!!!
Cho Kyuhyun dan manager pribadinya.
Cho Kyuhyun dan manager pribadinya.
“annyeong..” sapaku gugup.
“oh.. Nathalie.. kau sudah datang rupanya! Ayo duduk disamping Kyuhyun!” suruh tuan Lee.
“gomawo..” ucapku.
Kyaaa…………. Kurasa jantungku kini telah meninggalkan ragaku! Aku sangat gugup!
“begini… langsung saja pada topik, kami akan membentuk couple baru SM. Dan aku rasa yang cocok menjadi couple adalah…”
“kau..”
“dan kau….”
Ucap tuan Lee, aku kaget.
“what?” tanyaku heran..
“iya…. Banyak kesamaan diantara kalian.. kalian itu magnae.. kalian sama-sama gila game, kalian sama-sama evil di grup kalian.. kalian sama-sama tidak suka sayuran. Hanya umur dan jenis kelamin saja yang membedakan kalian.” Jelas tuan Lee.
“ouhh… what happen…” desisku.
Bukannya aku tidak suka… malah aku gembira! Tapi… bagaimana jika aku terkena serangan jantung mendadak jika terus disampingnya dan mungkin lebih dekat dari ini.
“aku sih.. setuju saja.. aku rasa Nathalie ini orang yang menyenangkan jika diajak sekongkolan..” ucap kyuhyun santai.
“eh.. kyuhyun.. tumben kau tidak menolak untuk dipasangkan! Biasanya kau sangat kritis jika dipasangkan… dan tampangmu hari ini sangat berbeda!” goda tuan Lee.
Kyuhyun hanya terkekeh pelan.
Sementara aku tertunduk.
“Nathalie…” panggil Sunny.
“ne unnie” jawabku tanpa mendongak.
“ada apa?” tanya tuan Lee.
Aku hanya menggeleng.
“ya… sudah sepakat! Kalau couple baru SM adalah NathKyu!!” seru tuan Lee.
“yeeahh…” seru Sunny senang.
Aku pun mendongak.
“begitu ya… oh..” gumamku.
“oh ya Nathalie… benar kau fansnya kyuhyun?” tanya tuan Lee.
“ehmm… ne.. jangan tertawa!” tegurku.
“hahaha… buat apa.. tidak ada salahnya mengagumi seseorang.. bahkan kalau rasa sukamu menjadi cinta juga tidak akan ada yang melarang.” Sahut tuan Lee.
“jadi pemotretan untuk sampul majalah bagaimana tuan Lee?” tanya manager pribadi Kyuhyun.
“oh.. iya, kalian akan memulai pemotretan sore nanti, setelah IRIS tampil di Star King. Dan bentuk chemistry yang pas mulai sekarang. Baik sekarang kalian boleh keluar.” Ucap tuan Lee.
“oh.. tunggu, kemarin appamu berkunjung kemari untuk menkomposeri lagu suju KRY.. dan dia menitipkan salam untukmu Nathalie.” Ucap tuan Lee.
“oh.. ne gamsahamnida” ucapku.
Kami pun keluar dari kantor tuan Lee.
“Unnie… setelah ini kita latihan jam berapa?” tanyaku.
“ hmmm…. 2 jam lagi.. kau tidak usah pulang ke dorm.. tunggu saja di cafetaria. Aku mau ke suatu tempat sebentar, tak apa kan kalau sendiri?” tanya Sunny.
“kemana? Ketemuan sama DongWon oppa kan?” tanyaku balik.
“ah.. kau tahu saja.. yasudah aku tinggal dulu.. da…” lambai Sunny.
“bye….” Balasku.
Aku pun hendak berbalik… tapi aku malah menabrak dada seseorang.
“Nathalie…” sapanya.
“eh.. kyuhyun-ssi.. sedang apa? Tidak ada acara?” tanyaku gugup.
“tidak ada.. tadi managerku pulang sebentar ke rumahnya, karena anaknya sakit. Dan karena latihan akan dimulai 2 jam lagi, aku pikir aku akan tinggal di sini dulu. Dan kau?” tanyanya.
“sama… Sunny eon sedang ada urusan dan dia menyuruhku tinggal di kantor.” Jawabku.
“mau ikut aku jalan-jalan? Sepertinya akan membosankan jika hanya beriam diri di cafetaria tanpa PSP.” Ajaknya.
“eh…. Kau juga tidak bawa PSP?” tanyaku.
“ne… PSPku semuanya di dorm. Jadi mau ikut aku jalan-jalan?” tanyanya.
“hmm.. ne aku ikut denganmu saja. Tapi mau kemana?” tanyanya.
“hmmm…. Aku dengar kalian baru sebulan pindah kesini setelah 4 tahun di Singapura. Sudah pernah mengunjungi sungai Han?” tanyanya.
“semenjak pindah belum… tapi dulu saat waktu kecil, aku pernah 2 kali kesana dengan sahabat karibku.” Jawabku.
“mau ke sungai Han?” tanyanya sambil tersenyum.
“hmmm……. Boleh!” seruku sambil mendonyak dan tersenyum khas anak tk.
“ka ja.. kita kesana sekarang!” serunya menarik tanganku dan berlari.
Aku pun sedikit terjungkal dan ikut berlari.
Kyuhyun POV.
Han River
09.05 KTS
(saat buat kyuhyun POV ini yang ada di otakku itu lagunya kyuhyun yang listen to you….^^)
Sekarang aku dan Nathalie sedang duduk di tepi sungai Han.
Ini pertama kalinya aku pergi dengan seorang yeoja karena keinginanku sendiri.
“banyak yang memandangi kita.” Ucap Nathalie sambil menunduk.
“jinja?? Hah…. Aku lupa memakai masker.” Ucapku.
“setidaknya kau bisa pakai topi ini.” sahutnya sambil memberikan topi hitam padaku.
“ah… gomawo,” ucapku.
“cheon… kau belum tahu nama koreaku kan?” tanyanya.
“ne.” jawabku.
“Shin Hyo Ra imnida….” Ucapnya.
“jadi Shin Hyo Ra……. Nama yang bagus, aku kira namamu itu cocok dipadukan dengan banyak marga. Coba pakai Choi..” ucapku sambil mengambil sebuah ranting dan menulis Shin Hyo Ra dan Choi Hyo Ra ditanah.
“cocok?” tanyaku.
“sepertinya begitu… coba yang lain.” Jawabnya sambil tersenyum.
“baiklah….” Ucapku.
Aku pun menulis Lee Hyo Ra, Han Hyo Ra, dan Kim Hyo Ra.
“bagaimana?” tanyaku sambil menatapnya.
“hmm…. Menurutku sih cocok, kalau kau?” tanyanya sambil menatap tulisanku di tanah.
“cocok!” seruku.
“pakai marga yang lain..” ucapnya.
“hmm… baik..”
Aku pun kembali menulis di tanah.
Jung Hyo Ra, Park Hyo Ra dan Nam Hyo Ra.
“emmm… aku sedikit aneh dengan Nam..” ucapnya sambil menggigit bibir bawahnya.
“tapi menurutku cocok!” elakku.
“baiklah.. ayo pakai marga yang lain.” Ajaknya sambil memukul bahuku pelan.
“ayo..” ucapku.
Aku pun kembali menulis.
Min Hyo Ra.
“hmm.. cocok.” Ucapnya.
“benar kan.. namamu itu fleksibel.” Ucapku.
“adakah marga lain?” tanyanya.
“margaku… ayo kita coba.”ajakku.
Aku pun menulis lagi.
Cho Hyo Ra.
“ternyata cocok…..” desisku.
“benarkah…. Cho Hyo Ra… akkh… tapi aku lebih suka marga appaku.” Ucapnya sambil terkekeh.
“coba namamu!” serunya sambil merebut ranting dari tanganku.
“hmmm….. Choi Kyuhyun, Lee Kyuhyun, Han Kyuhyun, Shin Kyuhyun…”
Gadis itu berhenti bergumam dan menulis lalu terkekeh geli.
“ya… kenapa tertawa!!! Aku akui namaku memang tidak fleksibel!” tegurku.
“ani…. Lihatlah ke tanah… tulisanku amburadul..” ucapnya sambil terkekeh.
Aku pun melihat tulisannya dan terbahak.
“ne.. tulisanmu hancur… sudah lama tidak menulis dengan huruf Hangeul dan Hanja?” tanyaku.
“ne..” jawabnya terkekeh.
“hah.. dasar.. mau aku ajari lagi?” tanyaku.
“ani… aku bukan anak TK Kyuhyun-ssi.” Jawabnya.
“jangan Kyuhyun-ssi. Panggil aku Kyu atau Kyuppa agar lebih nyaman.” Tegurku.
“hmmm.. baikah Kyu? Kyuppa? Akh… aku lebih senang memanggilmu gaemgyu.” Celotehnya.
“tapi ummaku akan marah jika ada yang memanggilku gaemgyu.” Tolakku.
“baiklah… Kyu saja! Kau juga harus memanggilku Nath..” ajunya.
“ani… aku akan memanggilmu Hyo…” tolakku lagi.
“wae?” tanyanya.
“karena namamu bagus! Sayang sekali kalau Cuma appa dan ummamu saja yang memanggilmu Hyo Ra..” jawabku lancar.
“baik….. terserahmu saja Kyu..” ucapnya.
Kami terdiam lama menatap sungai Han.
“bisa naik sepeda?” tanyanya.
“bisa.. kenapa?” tanyaku.
“ani… aku hanya ingin naik sepeda.” Jawabnya.
“ayo kita sewa sepeda disana!” ajakku.
“ne..” sahutnya sambil berdiri dan membersihkan celananya. Aku pun berdiri dan melakukan hal yang sama.
“ka ja..” ajakku sambil menggenggam tangannya.
Hangat… rasanya hangat…
Kami pun menyewa dua sepeda. Hyo yang berwarna putih, aku berwarna hitam. Kami segera menaiki sepeda masing-masing dan mengelilingi rute sungai Han. Sesekali aku menggodanya dengan menyenggolkan kakiku ke kakinya.
“stop…!!! Heeh.. jangan, aku bisa jatuh!” serunya gemas.
“hahaha….. ani!” seruku.
“ya.. kalau gitu kejar aku!” serunya sambil memacu sepedanya lebih kencang.
“baik..” sahutku sambil memacu sepedaku mendekati sepedanya.
Kami pun terus memacu sepeda melewati sepeda-sepeda lain.
Banyak yang mengenaliku, tapi tak sedikit juga yang mengenali Hyo.
Tak lama…
“owh…. Hei boy.
the memories of you.
houwh…houooh.. yeah…
like this.. if you forget me??.. haaa~ keep you’re answer..
love… love… oh love..”
itu dering HP Hyo.
“yoboseyo?”
“..”
“oh…. Sudah jam ya? Ok aku akn segera kembali!”
“Kyu…. Ayo kembali… unnieku sudah ngomel-ngomel.” Ucap Hyo.
Kenapa cepat?
Aku rasa kami baru sebentar disini…
“ne… tapi kita harus mengembalikan sepeda ini dulu..” ucapku.
“ne….” ucapnya.
Kenapa cepat?
Kenapa cepat?
Ya Tuhan.. kenapa aku jadi lupa waktu begini jika bersamanya?
Sama seperti aku dengan PSPku…
Kenapa rasanya sangat berat?
Ah… aku tak tahu.
@@@
Jenifer POV
In SM ent office
11.06 KTS
Kemana Nathalie??
Sunny bilang dia menunggu di Cafetaria, mengapa tidak ada?
“coba kau telpon Jessica..” saranku.
“ne..” sahutnya.
“dia bilang dia akan segera kemari. Sebaiknya kita ke ruang latihan dulu..” ajaknya.
“ne………”sahutku dan member lain.
“tunggu!!!” seru Hye Na.
“ada apa Hye Na??” tanyaku.
“ruangan latihan kita tidak bisa dipakai, karena ada trainee yang menggunakan ruangan..” jawabnya.
“jadi kita numpang lagi?” tanya Karen.
“ne… di ruang latihan Super Junior.” Jawabnya lagi.
“kyaaa…….. kita nomaden…” sambung Michelle.
“terima nasib..” sahut Jessica.
“oh iya.. Nathalie dimana?” tanya Eun Sung.
“Nathalie sedang menuju kesini… oh iya, sebaiknya kita hubungi Nathalie.. agar dia tidak salah ruangan.” Usulku.
“biar aku yang menghubunginya!” seru Karen.
Tak lama Karen sudah selesai menghubungi Nathalie. Kami pun segera menuju ruang latihan super junior. Tapi satu pertanyaanku… kenapa selalu di ruangan SuJu?? Bukan di ruangan SNSD atau f(x)???
Kami pun mengetuk ruang latihan Super Junior.
“annyeong…” sapa Eunhyuk.
“annyeong..” sahut kami.
“ingin latihan disini?” tanya Leeteuk.
“ne… ruangan kami dipakai Trainee…” jawabku.
“kalian sudah latihan?” tanya Michelle.
“sudah… tapi tanpa Kyu..” jawab Donghae.
“kemana dia?” tanyaku.
“entah.. tadi sejak dipanggil tuan Lee kesini sekitar jam 8 dia tidak muncul.. Nathalie tidak ada?” tanya Siwon.
“sama… Nathalie juga tadi di panggil tuan Lee sekitar jam 8, dan akan kemari sebentar lagi.” Jawabku.
“magnae dan magnae menghilang…” celetuk Karen.
“ckckck… dasar brokoli..” sahut Jessica.
“sica…….. poniku ga ancur lagi… jadi ga ada alasan kamu manggil aku brokoli.” Elak
Karen.
Lalu…
“annyeong….” Sapa Nathalie dan Kyuhyun.
“eh…….. kalian kok bisa barengan?” tanya Sungmin.
“hehehe…. Iya, tadi kami jalan-jalan ke sungai Han.. habis, bosen nunggu di kantor.. ia kan Hyo?” tanya Kyuhyun.
“yup…….” Jawab Nathalie.
“kok Hyo?? Namanya kan Nathalie??” tanya Sungmin.
“Hyo itu nama koreanya.. Shin Hyo Ra..” jawab Kyuhyun mantap.
“terus tadi kenapa kau dipanggil oleh tuan Lee?” tanya Leeteuk.
“ia Nath… kau juga dipanggil tadi kan?” tanyaku.
“hehhe… begini.. kalian tahu kan akan dibentuk couple baru.. dan couplenya kami.. NathKyu” ucap Kyuhyun.
“wahh…………. Aku setuju!!!” seru Sungmin.
“eh?? Tumben kau setuju? Saat dulu Kyu dengan Haneul pacaran bohongan saja kau tolak mentah-mentah, dan sekarang kau setuju dengan Nathalie?” tanya Donghae.
“Nathalie itu beda… aku udah suka sama sifatmu waktu kalian pertama kali datengin acara musik itu.. kalau Haneul, menurutku dia terlalu pemaksa. Dan wajahnya terlalu tua.” Sahut Sungmin.
“gomawo..” sahut Nathalie.
“hmm…. Kalian tidak keberatan kan kita latihan duluan?” tanyaku.
“ne.. silahkan…” jawab mereka berbarengan.
++++
Saat latihan, aku mencuri-curi pandangan pada Siwon. Aku pun teringat pertemuan pertamaku bengannya saat di lorong waktu itu. Saat itu aku hendak melepas ikatan rambut, lalu Siwon dantang dan rambutku menyangkut di kancing kemeja yang ada di bahunya. Dan saat itu juga kami berkenalan dan bertukar nomor handphone. Dan saat aku mencuri-curi pandangan lagi, siwon sudah menatapku dari cermin, aku pun fokus kembali. Tak lama, kami selesai latihan dan membiarkan Super Junior melanjutkan latihannya.
Dan mereka melatih Bonamana.
Lagunya easylistening menurutku. Apalagi musiknya yang mendukung. Aku pun melirik Nathalie yang asyik mengamati Super Junior latihan. Oh… bukan, tepatnya Kyuhyun. Dan aku pun beralih ke Michelle, dia memandangi Donghae lekat-lekat. Lalu Helena yang selalu mencuri pandangan pada Yesung. Dan pandanganku beralih pada Angela, walaupun tak sering aku dapat menangkap kalau Angela tertarik pada Ryeowook. Lalu Karen… aku melihatnya terus mengaggumi gerakan dance Eunhyuk. Lalu Jessica… dia sama sekali tidak tertarik pada namja yang ada di ruangan ini, malah dia sedang asyik melamun.
Aku pun terkekeh pelan..
Apakah IRIS sedang jatuh cinta?
Bisa saja…
Hahaha……… ini lucu!
@@@
Karen POV
In backstage.
14.33 KTS.
Kami segera bersiap-siap untuk tampil lagi di sebuah acara talkshow, namanya Star King. Dan kami akan menunggu giliran untuk masuk ke stage. Aku sedikit gugup, mengingat ada beberapa aff(x)tion yang mengataiku macam-macam. Ada yang bilang aku ini numpang pamor Amber unnielah, ada yang bilang aku mencontek gaya berpakaiannya unnie.. tapi sesuai kata unnie, aku tak akan terpengaruh lagi oleh gunjingan-gunjingan yang gajelas itu.
“Karen!!!!” seru Nathalie sambil memelukku dari belakang.
“apo…. Jangan peluk ih…. Aku risih, Nathalie!” seruku sambil berusaha lepas dari pelukan Nathalie.
“unnie sih… punya wajah kok tampan!” elaknya.
“kya…….. ada apa denganmu Nath??” tanyaku.
“nothing…” ucapnya.
“terus apa?? Apa kau demam?? Ah… atau sudah gejala step!” seruku.
“ih… unnie apaan sih…” elaknya.
“kyaaaaaaaa…….. tuh kan bener! Kamu itu gejala gila Nath! Mana sudi kau panggil aku unnie, eh sekarang malah manggil aku unnie dengan suara manjamu itu….” Terangku.
“ga mau? Ya sudah… aku ga usah baik-baik lagi ke kamu!” serunya.
“ehh..eh.. bukan gitu.. tapi jangan berlebihan gini… eh.. eh..” pekikku.
Seluruh makhluk yang ada di backstage pun tertawa terpingkal-pingkal melihat interaksi kami. Aku terus menggerutu gaje, sementara Nathalie masih keukeuh dengan posisinya. “siapa suruh…punya anak cewek kedua-duanya ganteng kaya cowok!” seru Nathalie sambil melepas pelukannya.
“nah…. Gitu dong, lepasin… kan jadi anak baik!” seruku sambil menepuk-nepuk kepalanya.
Tak lama Jessica pun ngeloyor (?) dan berdiri disela-sela kami.
“aku ambil peliharaanku dulu ya… maaf kalau Nathalie menyusahkan… ayo Nathalie..” gurau Jessica.
“kyaaa…….. unnie jahat!” seru Nathalie sambil mewek.
“mewekmu itu loh… lucu!” seru Jenifer yang baru bergabung sambil mencubiti pipi Nathalie yang seperti adonan itu.
“kyaa… unnie sakit!” serunya.
Suasana backstage pun riuh dengan tawa karena tingkah kami yang malu-maluin ortu.
Tak lama nama kami pun dipanggil. Serentak kami memasuki stage dan lantang menyerukan.
“annyonghanseyo… Uri IRIS (baca: ai-ris) here!!!”
Sang host, yaitu Kang Ho Dong pun terkekeh geli melihat sapaan kami.
“hahahaha…… annyeong IRIS!!!”
Waktu pun berlalu cepat. Tak disangka waktu show yang 1 ½ jam itu pun sama sekali tidak melelahkan. Dalam acara tadi, dikupas profil pribadi kami. Bagaimana kami saat kecil, foto jadul kami, bagaimana saat kami training di Singapura. Mimpi-mimpi kami, siapa idola kami, dan banyak lagi.
“bagaimana pendapat kalian mengenai sunbae kalian, Super Junior?” tanya Kang Hodong.
“hm… Super Junior itu sangat bertalenta. Dan aura bintang mereka sangat kuat. Sampai-sampai magnae kami ini kepincut sama magnaenya Super Junior.” Jawabku menggoda.
“Super Junior… amazing. Ya, amazing! Mereka multitalented, dan aku salut pada Kyuhyun yang berusaha keras untuk melatih dancenya, dan itu patut diancungi jempol.” Ucap Jessica.
“Super Junior… menurutku sangat konyol! Kami pernah 2 kali berbagi tempat latihan dan melalui perkenalan singkat itu aku bisa tahu kalau Super Junior itu benar-benar polos dan apa adanya. Walaupun mereka sudah jadi Bintang Besar yan cahayanya jauh lebih menyilaukan dari pada kami, tapi mereka tidak tinggi hati. Bahkan mereka sangat terbuka pada kami.” Jawab Jenifer.
“dan menurutmu Nathalie?” tanya Kang Hodong pada Nathalie.
“hmm…… menurutku Super Junior itu paket komplit! Jika diibaratkan makanan, Super Junior itu sudah mencakup 4 sehat 5 sempurna.” Jawab Nathalie.
“eheeem…… Super Junior atau Cho Kyuhyun nih..” goda Kang Hodong.
“Super Junior lah! Tadi kan yang ditanya Super Junior… bukannya Kyu.” Jawab Nathalie sedikit gugup.
“nah… kalau sekarang aku bertanya, bagaimana pendapatmu tentang Cho Kyuhyun? Kau akan menjawab apa?” tanya Kang Hodong.
“4 sehat 5 sempurna…” jawab Nathalie polos.
“ia kan… jawabannya pasti sama!” seru Kang Hodong.
“tapi kan aku menjawab berdasarkan apa yang ditanya!” sahut Nathalie tak mau kalah.
“hahahaha……… baiklah-baiklah, kalau terus saya lawan sepertinya saya akan membangunkan cheetah yang tertidur!” ucap Kang Hodong.
“bukan cheetah… tapi princess evil!” ralatku.
@@@
Jessica POV
In backstage.
16.25 KTS
Akhirnya…… acaranya selesai juga…. Aku dan Nathalie pun meminta izin untuk ke ruang ganti terlebih dahulu. Setelah berganti kostum kami pun kembali ke bakstage karena Sunny, Eun Sung, dan Hye Na ada disana.
“unnie… aku penasaran dengan namja kasir yang unnie ceritakan waktu itu.” Ucap Nathalie saat berjalan di dekat tikunyan.
“penasaran? Ia.. unnie juga penasaran…” sahutku.
Tak lama kami pun menikung dan menabrak seorang Namja bermasker. Sialnya, Nathalie terjatuh dan menyenggol tempat sampah! Alhasil sampah pun berserakan dimana-mana.
“aigo…..lihat apa yang kau lakukan!” seru Nathalie sambil berusaha berdiri.
“mianhae aghassi…. Aku tidak sengaja!” seru namja itu.
Tunggu suara ini….
Masker ini…
Mata namja ini…
Si kasir kyeopta!
“loh.. kau kan aghassi yang ngatain aku cakep-cakep tapi kasir itu kan?” tanya namja itu.
“ahh.. akh.. ne…” jawabku malu.
“sedang apa kau disini?” tanya namja itu.
“ah….. aku sedang ada urusan disini, kau?” tanyaku.
Namja itu membuka maskernya, dan…..
Owh.. namja ini sangat kyeopta!
“tunggu… kau kibum Super Junior kan?” tanya Nathalie.
“ne.. aku Kibum” jawab namja itu.
Oh…. Jadi namanya Kibum…
“oh… jadi Si Kasir Kyeopta itu kamu… hahaha, mianhae Kibum-ssi.. unnieku ini memang tidak tahu Super Junior sebelumnya, jadi mianhae kalau unnieku ini tidak mengenalimu.” Terang Nathalie. (aksen korea aneh mode on)
Syukurlah… Nathalie.. kau memang penyelamatku!
“Jessica imnida” ucapku sambil mengulurkan tangan.
“Kim Kibum imnida…” sahutnya sambil menyambut uluran tanganku.
“mianhae yang waktu itu… sungguh aku tak sadar kalau aku berkata seperti itu.” Ucapku. (aksen korea aneh mode on)
“ne… gwenchana.. aku juga minta maaf karena aku sempat mengataimu cantik-cantik tapi sombong.” Ucapnya.
“ehemmm… jadi Kibum-ssi, maukah kau membantu kami membereskan sampah-sampah ini?” tanya Nathalie.
“ne… tentu saja.” Jawabnya.
Kami pun memungut sampah-sampah yang untungnya hanya kaleng-kaleng bekas coke, botol bekas air mineral, dan cup coffe yang sudah kosong.
“ehm.. sepertinya kami harus kembali ke backstage dulu… senang bertemu denganmu Kibum-ssi” pamitku.
“ne…” sahutnya.
Aku dan Nathalie pun segera bergegas menuju backstage. Nathalie pun tak henti-hentinya menertawaiku.
“puas…?” tanyaku.
“aniyo… aku belum puas.. hahahaha…….” Jawabnya.
“uh.. kau itu ya!” seruku sambil menjitak kepalanya.
“awww… sakit unnie!” protesnya.
“hahaha…….. siapa suruh menertawaiku!” seruku.
Kami pun sampai di backstage dan…
“Nathalie… Kyuhyun mencarimu.” Ucap seorang staf.
“oh.. jinja… ayo unnie!” ajaknya.
Kami pun segera memasuki backstage.
“haii Hyo!” sapa Kyuhyun.
“ah.. Kyu, sedang apa disini?” tanya Nathalie.
Sepertinya Nathalie sudah mulai terbiasa karena sering bertemu Kyuhyun.
“tadi Sunny menelponku… dia bilang dia sedang ada urusan, jadinya aku disuuruh menjemputmu ke sini.. dan kebetulan tadi aku mengantar Kibum untuk mengambil skrip Film terbarunya.” Jelas Kyu.
“oh….. baik, jam berapa kita menuju ke lokasi?” tanya Nathalie lagi.
“hmmm… sebentar lagi, tapi kalau sekarang juga boleh. Lebih cepat sampai lokasi lebih baik kan?” tanya Kyuhyun.
“hmm…. Baik,” sahut Nathalie.
Tak lama Nathalie dan Kyuhyun pun berangkat menuju ke lokasi pemotretan. Dan sosok Sunny pun datang.
“bagaimana? Nathalie dan Kyuhyun sudah pergi?” tanya Sunny pada Jenifer.
“sudah… tapi apa alasanmu membohongi mereka dan bilang kalau kau ada urusan?” tanya Jenifer.
“ia.. itu salah satu trik paman agar Nathalie dan Kyuhyun mendapatkan chemistry dengan cepat.” Jelas Sunny.
“oh.. begitu..” sahut Karen.
“eh iya, kalian semua dipanggil tuan Lee, ayo kita ke kantor agensi.” Ajak Sunny.
“lalu siapa yang akan menemani Nathalie disana?” tanyaku.
“Eun Sung akan kesana setelah mengecek jadwal kalian minggu ini,” jawab Hye Na.
“ayo cepat… nanti paman akan marah kalau kita terlambat!” seru Sunny.
“ne…” sahut kami.
@@@
Author POV
Sunny, Hye Na, beserta ke 6 member IRIS sudah sampai di kantor tuan Lee. Sekarang mereka telah berkumpul dengan ke 10 member Super Junior (ada Kibum disana.)
“baik… langsung saja.. karena couple baru sudah ditentukan yaitu Kyuhyun dan Nathalie, maka kami akan mencoba memperkenalkan pasangan-pasangan lain ke publik dengan cara yang berbeda-beda. Aku memutuskan mengirim Jessica untuk menjadi partner Kibum di Film terbarunya, Angela dan Ryeowook di acara memasak akhir pekan untuk menjadi host tamu tetap, Karen dan Eunhyuk menjadi Host di acara pencarian bakat Dance, Jenifer dan Siwon menjadi Host acara wisata sejarah, Michelle dan Donghae akan membintangi iklan softdrink, sedangkan Helena dan Yesung akan membintangi iklan ice cream. Lalu, ada berita bahagia… Super Junior dan IRIS terpilih sebagai duta Makanan!” Seru tuan Lee.
“tapi… jadwal mereka lumayan padat paman… apa lagi IRIS sebentar lagi akan segera memulai tur show keliling Korea. Apakah keterlibatan mereka di berbagai acara ditambah menjadi duta makanan akan mengganggu jadwal mereka?” tanya Sunny was-was.
“tentu saja tidak… aku sudah memikirkan itu semua.. aktifitas hosting beberapa member akan diadakan setiap hari minggu, lalu yang membintangi iklan hanya akan shooting selama sehari. Pokoknya sudah aku pikirkan.” Jelas tuan Lee.
Setelah diambil kata sepakat, mereka pun kembali ke dorm masing-masing. Tidak ada yang menolak kesepakatan ataupun mencoba mengubahnya. Mereka sama-sama tidak keberatan asalkan mereka diberi kebebasan untuk menjalani rutinitas itu.
Sementara di lain tempat, terlihat beberapa gadis remaja (ELF’s) sedang asyik menonton sebuah video idola mereka, ada yang ber oh ah ria, ada yang menangis sesenggukan.
“eh… coba lihat! Ada video Kyuhyun oppa yang terbaru!” seru seorang yeoja.
“ne… tapi, gadis itu siapa?” tanya yeoja lainnya.
“title videonya… Kyuhyun and Nathalie in Han River…” ucap yeoja lain.
“coba kita tonton videonya! Yang jelas aku ingin tahu wajah Nathalie itu…” ajak yeoja lain.
Mereka pun asyik menonton video itu…
“bagaimana… kalian ingin menolak yeoja itu?” tanya seorang yeoja.
“ani… ani… yeoja itu manis! Sepertinya dia yeoja baik-baik, menurutku dia lebih baik dari pada Haneul itu..” jawab seorang yeoja.
“eh.. tunggu.. aku tahu yeoja ini!!! kalau tidak salah dia… Nathalie IRIS!! Magnaenya IRIS” seru seorang yeoja.
“coba kita cari profilnya…”ajak yeoja lain.
Keempat yeoja, yang sepertinya admin fansclub itu pun asyik mencari profil Nathalie. “aku dapat!” seru seorang yeoja.
“mana… mana..” sahut seorang yeoja.
“ayo kita baca!” ajak yeoja lain.
Dalam beberapa saat mereka terhanyut dalam kegiatan membaca.
“setujukah kalian dengan yeoja ini?” tanya seorang yeoja.
“kyu oppa dan Nathalie memiliki banyak kesamaan… dan aku tak percaya yeoja semanis dia belum pernah pacaran!” seru yeoja lain.
“itu berarti yeoja seperti dia tidak akan mungkin mencampakan Kyuhyun oppa kan?” tanya yeoja lain.
“sepertinya begitu, tapi kita harus dengar pendapat member lain.. bagaimana?” tanya seorang yeoja.
“baik….” Sahut yeoja lain sambil menutup laptopnya dengan senyum mengembang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar